INDRAMAYU - Darinih binti Cakra, warga Desa Cangkingan, Dusun Tengah, Kecamatan Kedokan Bunder, Kabupaten Indramayu, harus mengikhlaskan rumahnya yang terbakar pada Senin (12/06) sekitar pukul 02.30 WIB dini hari. Diduga api berasal dari obat nyamuk bakar.
Kapolsek Kedokanbunder Iptu Hari Subagio mengatakan, kebakaran tersebut berasal dari obat nyamuk bakar yang saat itu menempel dan membakar bantal guling dan merembet ke kursi sofa lalu membakar ludes seisi rumah, beruntung dalam kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.
Lebih jelas peristiwa kebakaran tersebut berawal sekitar pukul 02.30 wib, saat itu anak korban Aji Santoso (14) sedang terlelap tidur di ruang tamu, sebelumnya ia membakar obat nyamuk bakar dan diletakan di teras, namun tanpa sadar, bantal guling yang menemaninya tidur menempel pada obat nyamuk bakar hingga terbakar, karena panik, Aji melemparkan bantal guling tersebut ke atas sofa, dan Aji berlari membangunkan Ibunya serta ia pun berupaya mengambil air guna memadamkan api, namun sayang usahanya terlambat, bantal guling yang terbakar sudah merembet ke kursi sofa sehingga api membesar.
Melihat api sudah membesar hebat, korban bersama anaknya lari ke luar rumah dan meminta bantuan warga sekitar.
Petugas Polsek Kedokanbunder yang dipimpin Kapolsek bersama Anggota yang piket, langsung meminta bantuan Pemadam Kebakaran dari Pertaminta Mundu, tidak lama kemudian Pemadam Kebakaran datang dan Api bisa dipadamkan dengan 1(satu) Unit mobil Pemadam kebakaran.
Dengan adanya kejadian ini korban menderita kerugian Material Rp. 350.000.000.(tiga ratus lima puluh ribu rupiah).
Sumber : TBNews
